Top
Ittipat, siswa kelas 3 SMA yang labil dan tergila-gila dengan game. Ia mulai
tertarik dengan jual beli senjata game via online hingga membuatnya
menjadi remaja kaya dan mendapat mobil pertamanya.
Karena
disibukkan dengan bisnisnya, ia pun tidak memperdulikan kelanjutan
pendidikannya. Tidak lolos seleksi universitas negri dan membuat orang tuanya
kecewa tidak lantas menyadarkannya. Hingga suatu hari tabungannya mulai menipis
dan akun game onlinenya diblokir. Ia bingung karena orang tuanya menuntut agar
ia dapat melanjutkan studynya. Menolak bantuan dana dari ayahnya, ia pun diam-diam
menggadaikan jimat ayahnya dengan harga murah untuk menambah biaya kuliahnya di
universitas swasta.
Meski
pada akhirnya ia melanjutkan untuk kuliah, namun jiwa usahanya tetap bergejolak.
Kuliahnya ia terlantarkan. Ia mulai dengan menjual kacang. Namun usahanya
banyak mengalami kendala. Mulai dari tidak laku sama sekali hingga diusir dari
lokasi usaha karena mengganggu pedagang lain hingga kondisi keuangannya makin
memburuk.
Ditengah
masalah yang melanda, orang tuanya mengajaknya pindah ke Cina karena ternyata
ayahnya bangkrut dan terjerat hutang hingga 40 juta bath. Meski demikian ia
menolak untuk pindah dan tetap ingin usaha di Bangkok.
Setelah
beberapa waktu iapun menemukan usaha baru yang membuatnya menjual semua asset
yang ia miliki, bahkan mobil kesayangannya. Ia berjuang matimatian usaha
barunya hingga ia mendapatkan angina segar yang membuatnya jatuh putus asa dan
mengubah alur hidup dan pemikirannya.
Bagaimanakah
kisah Top selanjutnya? Mampukah ia membayar hutang ayahnya dan menjemput orang
tuanya kembali? Ikuti kisahnya yang sangat inspiratif, khususnya bagi para
calon wirausahawan. Selamat menonton! Semoga beguna!
wkwkwkwk,,galuuuuh...ak juga bikin postingan tentang film ini:)
BalasHapus